PUSARAN.CO– Penjabat (Pj) Gubernur Aceh Achmad Marzuki melepas keberangkatan jamaah calon haji (JCH) Embarkasi Aceh kloter 1 Selasa 23 Mei 2023 malam ini.
Seremoni penglepasan para jamaah berlangsung di Asrama Haji Aceh di Jalan T. Nyak Arief, Banda Aceh. Sesuai jadwal, para jamaah akan bertolak ke Tanah Suci pada Rabu (24/5/2023) pukul 07.45 WIB dengan maskapai GA2101, melalui Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM).
Adapun kelompok terbang (kloter) pertama yang akan berangkat Rabu besok berasal dari Kabupaten Pidie Jaya, Aceh Besar dan Banda Aceh. Sementara total jamaah asal Aceh tahun ini sebanyak 4.343 orang yang tersebar di 12 kloter.
Penjabat Gubernur Aceh Achmad Marzuki dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada para jamaah. “Kami atas nama pribadi maupun selaku Pimpinan Pemerintah Aceh, kami mengucapkan selamat kepada para Jamaah Calon Haji Embarkasi Aceh tahun 1444 Hijriah yang hari ini akan memulai perjalanannya menuju Tanah Suci,” kata Achmad Marzuki.
Achmad Marzuki juga berpesan kepada seluruh jamaah untuk selalu mentaati berbagai peraturan yang ada, selalu tertib, dan khidmat dalam melaksanakan ibadah, sehingga seluruh jamaah dapat melaksanakan berbagai rangkaian ibadah haji dengan sempurna.
Dia juga menjelaskan, menurut informasi yang diterima pihaknya, bahwa cuaca di Arab Saudi pada musim haji kali ini cukup panas, terutama di siang hari, bisa mencapai 47 derajat celsius. Karena itu, para jamaah diingatkan untuk dapat menjaga kesehatan dengan sebaik baiknya.
“Konsumsi makanan yang sehat serta beristirahatlah yang cukup agar kondisi tubuh senantiasa prima. Kemudian pada kesempatan ini, Saya juga mengharapkan kiranya selama berada di tanah suci, Bapak Ibu berkenan menyampaikan doa untuk kebaikan Aceh dan kesejahteraan rakyatnya, serta semoga senantiasa dalam perlindungan dan Rahmat Allah SWT,” katanya.
Achmad Marzuki juga pqda kesempatan itu juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah menyukseskan penyelenggaraan ibadah haji embarkasi Aceh, terutama jajaran Kanwil Kementerian agama Aceh, serta seluruh panitia penyelenggara ibadah haji Provinsi Aceh.
“Berikanlah pelayanan dan kenyamanan kepada seluruh Jamaah Calon Haji Aceh, baik itu selama berada di Asrama, di Tanah Suci, dan pada saat kembalinya nanti ke Tanah Air.” (RLS)